Rabu, 02 Februari 2011

Kepemimpinan, Kunci Sukses Emi di Bisnis Ritel

Intrapreneurship

Emi Nuel mengawali karier di dunia retail dengan bergabung dengan Continent, perusahaan ritel asal Prancis. Pria kelahiran Bandung, 21 Agustus 1966 ini turut membangun Hypermart, milik Grup Matahari, hingga 2004. Bukan hanya menjadi seorang profesional dalam dunia ritel, ia pun banyak memberi konsultasi permasalahan dunia ritel.

Baginya, ritel adalah sektor yang sangat menarik dalam dunia usaha. Ritel adalah jendela untuk melihat perubahan perilaku belanja masyarakat. Posisinya yang cukup strategis, yakni sebagai VP Operasional, membuatnya belajar banyak bersama para CEO untuk membuat rumusan strategis agar Hypermart memiliki keunggulan kompetitif.

Pria bernama lengkap Emi Nuel Malik ini mengatakan bahwa peluang bisnis ritel dengan format hypermarket merupakan bisnis masa depan untuk food retailing. Sebagai VP Operasional, Emi dipercaya mengembangkan format bisnis food retailing baru. Di tangannya, Hypermart pun terbilang berhasil. Pasalnya, mereka banyak mempelajari kelemahan Carrefour. Ia menilai bahwa Hypermart tidak perlu membangun toko di lahan seluas Carrefour. Cukup dengan ukuran 3–6 ribu meter persegi saja, menurutnya,
Hypermart bisa berkembang dan justru jadi lebih tahan banting di kala krisis.

Sukses di Hypermart, terhitung Agustus 2008 ia dipercaya mengomandani jaringan ritel bahan bangunan yaitu Mitra 10. Ia menjadi presdir PT Catur Mitra Sejati Sentosa, perusahaan yang menaungi Mitra 10. Industri yang bergerak dalam ritel bahan bangunan ini pun memiliki ancaman yang sama seperti industri food retailing. Di perusahaan ini ia mengubah visi Mitra 10 yang tadinya hanya sebatas industri penyedia material bahan bangunan, menjadi lebih dari itu, yakni sebagai solusi dalam membangun. Emi sukses memimpin bukan hanya dari jiwa kepemimpinannya. Ia juga kuat dalam hal eksekusi. 


disadur dari www.ciputraentrepreneurship.com . Selasa, 11 Januari 2011 13:10

Tidak ada komentar:

Posting Komentar